Kamis, 13 Juli 2017

Bagaimana Seharusnya Saat Marah ??

Kadangkala di saat marah, kita bisa melukai orang lain. Setelah semua berlalu, kita baru menyadari bahwa yang terluka sebenarnya adalah diri kita sendiri.

Banyaknya perkataan yang terucap & tindakan yang dilakukan saat amarah menguasai, sebanyak itu pula kita melukai diri kita sendiri.

Tahukah friends,
- Tidak ada musuh yang tidak dapat di taklukkan oleh cinta kasih.
- Tidak ada penyakit kepahitan yang tidak dapat di sembuhkan oleh kasih sayang dan pengampunan.
- Tidak ada permusuhan yang tidak dapat dimaafkan oleh ketulusan.
- Tidak ada kesulitan yang tidak dapat dipecahkan oleh ketekunan.
- Tidak ada batu keras yang tidak dapat di pecahkan oleh kesabaran.

Keep winning friends... God bless you!

Cara Mengatasi Kesedak makanan, Mengatasi Salah Bantal, Mengatasi kram kaki dan Mengatasi kaki kesemutan

4 Macam Pengetahuan Sederhana Untuk Mengatasi:
1. Tersedak makanan
2. Salah bantal
3. Kram kaki
4. Kaki kesemutan
 
Ini adalah pengetahuan yang dapat menolong orang dan diri sendiri.
 
Cara pertolongan sebagai berikut :
1. TERSENDAK MAKANAN
hanya perlu _“mengangkat tangan”._ 
Di Atlantic City, New Jersey, AS, ada seorang bocah berusia 5 tahun bernama A'Zir Spence yang secara cerdik berhasil menyelamatkan nyawa neneknya, metode yang dipergunakannya sangat sederhana, hanya perlu _“mengangkat tangan”_. Shirldine Stewart berusia 56 tahun sedang menonton televisi di rumah sambil makan jelly ketika cucunya Spence turun ke bawah untuk menanyakan sesuatu kepadanya.Ketika sang nenek memalingkan muka untuk memandang cucunya, sepotong jelly tersangkut di kerongkongannya. Sang nenek berusaha menolong diri sendiri dengan menekan-nekan bagian perut, namun tidak ada gunanya, Spence lalu bertanya: _“Nek! Apakah nenek tersedak?”_ , namun sang nenek tidak bisa menjawab orang sedang tersedak memang tidak bisa bicara). _“Saya rasa nenek tersedak. Nek! Ayo cepat naikkan tangan nenek!”_ Nenek Stewart lalu mengangkat tangan di atas kepalanya dan ternyata jelly itu keluar dari kerongkongannya. Spence menyampaikan kalau metode ini dipelajarinya di sekolah. Jadi cara penanganan jika tersedak makanan --- hanya perlu _“mengangkat tangan”_.

2. SALAH BANTAL

Kadangkala ketika bangun tidur, anda menemukan diri anda salah bantal, yaitu merasa nyeri di leher. Apa yang harus dilakukan ketika salah bantal? Ketika merasa salah bantal, anda hanya perlu mengangkat kaki anda, kemudian tarik ibu jari kaki dan pijat dengan memutar searah atau berlawanan arah jarum jam.

3. KRAM KAKI
Ketika kram kaki kiri, angkat tangan kanan tinggi-tinggi, ketika kram kaki kanan, angkat tangan kiri tinggi-tinggi, segera akan terasa lebih enak.

4. KAKI KESEMUTAN
Ketika kaki kiri kesemutan, ayun telapak tangan kanan dengan sekuat tenaga, ketika kaki kanan kesemutan, ayun telapak tangan kiri dengan sekuat tenaga.

Jangan simpan saja info ini. Silakan SHARE berbagi. Siapa tahu Anda dapat menyelamatkan orang lain.
Semoga bermanfaat........!

Senin, 14 Maret 2016

cerita sekolah minggu doa di taman Getsemani




Setelah Yesus diurapi oleh maria, maka mereka pergi ke kota Yerusalem

sebab Yesus sudah mengetahui, saatNya telah tiba
dan murid-muridNya bertengkar tentang siapa yang terbesar, maka Yesus memberikan teladan melayani dengan membasuh kaki murid-muridNya


setelah itu mereka berangkat keluar menuju bukit zaitun, tempat yang sudah biasa mereka kunjungi untuk berdoa

sesampainya disana, di depan pintu gerbang Getsemani, Tuhan Yesus meminta beberapa muridNya tinggal di depan pintu gerbang.

dan Dia membawa Petrus bersama Yohanes dan Yakobus masuk ke dalam taman

hatiKU sangat sedih seperti mau mati rasanya, berdoalah dan berjaga-jagalah supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan.

lalu Yesus maju sedikit ke depan, dan berdoa "jangan kehendakKu Bapa, kehendakMu jadilah"
dan Yesus menemukan mereka sedang tertidur. 

kemudian Yesus membangunkan mereka," tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga dengan Aku satu jam saja, berdoalah dan berjaga-jagalah supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan.


lalu Yesus maju sedikit ke depan, dan berdoa "jangan kehendakKu Bapa, kehendakMu jadilah"
dan Yesus menemukan mereka sedang tertidur. 

kemudian Yesus membangunkan mereka," tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga dengan Aku satu jam saja, berdoalah dan berjaga-jagalah supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan.

lalu Yesus maju sedikit ke depan, dan berdoa "jangan kehendakKu Bapa, kehendakMu jadilah"
dan Yesus menemukan mereka sedang tertidur.

"istirahatlah, dan lihatlah sudah tiba saatnya Anak manusia akan diserahkan ke tangan orang berdosa untuk disalibkan menebus dosa manusia"

Kamis, 17 Desember 2015

cara kita untuk mengatasi luka hati, patah hati, dan sakit hati



Entah ini ke berapa kalinya dia mencuekkan aku. Telepon tidak diangkat, nda ada respon balik, juga tidak sms, bbm tidak aktif, email tidak dibalas. ‘Kekasih’, ‘pacar’  itu hanya sebuah istilah untuk status, apa yang sebenarnya di dalam pikirannya, aku tidak mengerti.

Buat kalian yang senang mencuekin orang laen, aku harap kalian mengerti betapa pedihnya hati ketika kita dicuekin, dikacangin, tidak dianggap ada. Dan betapa hina dan tidak berartinya kita. Semua itu membuat hatiku sakit, pedih, pilu. :((

Kalian tahu gimana rasanya menangis, ini sampai-sampai aku tidak bisa menangis lagi. Dan akhirnya ku putuskan untuk mengakhiri saja hubungan ini, namun memang harus ku akui sulit mengatasi sakit hati, biarlah air mata mengalir...membasuh luka hati.

Bagaimana cara kita untuk mengatasi luka hati, patah hati, dan sakit hati ini?
1.        Ceritakan pada Tuhan semua yang kita alami, jujur dan terbuka, apa adanya. Kita boleh koq curhat semua perasaan kita sama Tuhan, kan Dia adalah sobat sejati yang tidak mungkin mengkhianati kita. Jangan lupa minta kepadaNya untuk memulihkan luka hati kita.  Jangan sampai hati kita beku dan kehilangan kasih.
2.        Tetapkan hati, jangan bimbang.  Inti nya percayalah bahwa Tuhan hidup dan melihat semuanya.  Air mata yang mengalir, biarlah, tapi jangan berlarut-larut.
3.        Tetap lakukan yang terbaik. Apa yang ditabur, itu yang akan dituai. Jangan putus asa.
4.        Bersyukurlah atas segalanya yang terjadi. Mungkin tidak mengerti kenapa, tapi dengan tetap bersyukur, hati kita akan lebih ikhlas, dan kita akan belajar menerima kenyataan yang tidak seindah mimpi.
5.        Dan jika kita belum melihat jalan yg selalu didengungkan “ indah pada waktuNya”, maka coba dipahami lagi, kalau belum indah, mungkin ini belum waktuNya, dan kita belum selesai dengan prosesNya membentuk kita untuk jadi sempurna dalam karakter kita.

Tentang segala yang terjadi, yang paling menghibur adalah, ingatlah bahwa semua ini akan berlalu.

Yang tinggal hanya iman, pengharapan dan kasih. Dan yg terbesar adalah kasih.